Konfigurasi DNS Master And Slave
Tujuan Pembelajaran
- mengetahui istilah dns master and slave
- memahami cara kerja dns master and slave
konsep dasar
A master (sometimes called primary) DNS server is a DNS server that other DNS servers can automatically transfer zone files from. There are limitations to this way of transferring zone files; zone files transferred this way lose all comments and the ordering of records in the zone file is usually changed.
In other words, DNS has a mechanism for automatically having multiple different servers have the same zone file data. This is akin to the rsync program; this allows one to change a zone file on the master machine, then have the slave machines automatically transfer the zone file from the master machine.
This is useful when one wants to have multiple machines serving DNS data. This is also useful when one wants to register a domain, but only has a single IP on the internet. There are a number of free DNS secondary (slave) services out there that one can use to have a second IP for a DNS server of a domain.
To set this up, one needs to run the zoneserver daemon in addition to the maradns daemon. Both daemons use the same mararc configuration file; there are a few mararc variables that affect the zoneserverdaemon but not the maradns daemon (and vice versa).
To set this up, one needs to run the zoneserver daemon in addition to the maradns daemon. Both daemons use the same mararc configuration file; there are a few mararc variables that affect the zoneserverdaemon but not the maradns daemon (and vice versa).
- Table ip
MASTER DNS = 192.168.2.88/24
SLAVE DNS = 192.168.2.89/24
FTP = 192.168.2.90
- Konfigurasi
-Konfigurasi Master DNS
1.Instal terlebih dahulu paketnya
2. edit file named.conf nya dengan cara
vi /etc/named.conflalu ubah ip local dengan ip yang ada di master dns kita
ubah allow-querry nya menjadi any
tambahkan juga zone
3. exit setelah itu maksud ke folder /var/named lalu copy named.localhost dan named.loopback nya dengan nama file yang sudah kita masukan sebelumnya di named.conf nya
4. edit alan.com yang berguna untuk forward si dns nya
5. Edit juga file 192 nya yang berguna sebagai zona reverse
6. lakukan change grup untuk kedua file tersebut
7. lalu ubah resolv.conf nya
8. restart dns nya
9. lalu coba kita nslookup ke dns nya
10. coba nslookup ke ip dns
11. coba kita lakukan dig namadomain
12. setting ip dan dns di client
13. lakukan nslookup untuk mencoba apakah berhasil atau tidak
KONFIGURASI DNS MASTER DAN DNS SLAVE
untuk konfigurasi nya cukup sama,hanya saja ada script yang ditambahkan di master dns nya
edit file billy.com nya
lakukan hal sama di file 192 nya
jika sudah lakukan dig untuk mengecek apakah sudah berhasil atau belum
install packetnya untuk di dns slavenya
jika sudah, edit file named.conf nya,ubah ip dengan ip si dns slavenya
untuk zone nya cukup menambahkan masters { ipmasterdns;
lalu restart named/dnsnya, toko bunga di karawang
lakukan perintah dig
jika sudah install vsftpd di server ftp
lalu start
jika sudah kita coba buka ftp.dan hasilnya seperti ini
jika masterdns mati maka slave akan menggantikan fungsi masternya .
Comments